Wawancara dalam Menggali Ketepatan Diagnosis Keluhan

*Wawancara dalam Menggali Ketepatan Diagnosis Keluhan*

Oleh: Purwanto

Pada pertemuan ke-10 kelas Rojas Holistik, tema materi yaitu mempelajari keterampilan yang sangat penting dalam dunia terapi holistik, yaitu teknik wawancara terhadap klien. Wawancara ini menjadi kunci utama dalam menggali berbagai informasi yang berkaitan dengan keluhan klien, sebagai langkah awal menuju diagnosis yang tepat.

Mengapa wawancara menjadi begitu penting? Sebagai seorang terapis, memahami keluhan klien secara mendalam adalah dasar untuk menentukan tindakan terapi yang sesuai. Tanpa informasi yang cukup, risiko salah diagnosa dan perawatan yang tidak efektif menjadi lebih besar. Oleh karena itu, wawancara harus dilakukan dengan penuh kehati-hatian dan strategi yang tepat.

Ada beberapa hal mendasar yang perlu digali dalam sesi wawancara dengan klien, di antaranya:

1. Keluhan Utama: Apa yang menjadi masalah utama yang dirasakan klien?

2. Keluhan Tambahan: Gejala lain yang mungkin dirasakan, meskipun tampak tidak berkaitan.

3. Riwayat Keluhan: Sejak kapan keluhan ini mulai dirasakan, bagaimana perkembangannya, dan apa saja yang sudah dilakukan untuk mengatasinya.

4. Durasi Penyakit: Berapa lama keluhan telah dialami, termasuk intensitas gejalanya.

5. Pantangan Diet: Informasi tentang pola makan klien, serta makanan atau minuman yang mungkin memperburuk keluhan.

6. Rencana Perawatan: Penentuan jenis terapi, saran herbal, atau rekomendasi jus sehat yang dapat membantu proses pemulihan.

Selain itu, wawancara yang baik juga mencakup pengumpulan data penunjang, seperti hasil laboratorium. Data ini berperan penting dalam memperkuat diagnosa dan memastikan bahwa tindakan terapi tidak bertentangan dengan kondisi medis klien.

Dilain kesempatan pemateri nantinya, berencana menghadirkan tim ahli radiologi untuk memperluas pemahaman terkait aspek medis yang lebih mendalam. Pengetahuan ini sangat berguna untuk memahami hasil pemeriksaan radiologi, yang dapat menjadi acuan tambahan dalam menentukan terapi yang lebih tepat dan holistik.

Dengan wawancara yang menyeluruh dan dukungan dari berbagai data penunjang, diharapkan setiap langkah terapi yang dilakukan dapat memberikan manfaat optimal bagi klien. Diagnosis yang akurat bukan hanya menjadi awal dari kesembuhan, tetapi juga menunjukkan profesionalisme dan tanggung jawab terapis dalam menjalankan tugasnya.